http://berita-kita.indonesiaz.com |
Guppy awalnya hidup di rawa air payau.
Ikan ini berkembang biak dengan cara beranak sehingga pemijahannya
tergolong mudah. Induk jantan mempunyai warna yang cerah, tubuh yang
ramping, sirip punggung yang lebih panjang, mempunyai gonopodium
(berupa tonjolan memanjang di belakang sirip perut) yang merupakan
modifikasi sirip anal berupa sirip panjang. Untuk indukan betina
mempunyai tubuh gemuk, warna yang kurang cerah, sirip punggung kecil,
sirip perut berupa sirip yang halus. Selain warna, bentuk dasar ekor
ikan guppy juga bervariasi.
Guppy dibagi berdasarkan bentuk ekornya
yaitu wide tail (ekor lebar), sword tail (ekor panjang), dan short tail
(ekor pendek). Tiap varietas mempunyai 4 macam bentuk ekor. Varietas
terbaru yaitu Ribbon/ Swallow. Ini merupakan varietas baru dari berbagai
persilangan menyebabkan mutasi gen merupakan hasil dari kawin silang
dari berbagai jenis ikan ini.
"Guppy berkembang biak dengan cara beranak."
Anak guppy yang baru lahir sudah langsung dapat berenang dengan baik.
Hal ini terjadi karena proses pembuahan guppy secara internal yaitu
perkawinan terjadi pada saat organ gonopodium yang terletak pada sirip
anal dimasukkan ke dalam organ telur betina. Guppy jantan yang akan
mengejar betina siap kawin. Setiap kali perkawinan dapat dijadikan 3
kali kelahiran. Waktu kelahiran berkisar 3 minggu dan seekor betina
dapat menghasilkan 60 ekor burayak.
Dengan memahami proses pembuahan
sampai dengan kelahiran ikan guppy maka perlu dipakai suatu metode agar
perkawinan guppy dengan mudah dapat diatur dan dikendalikan sesuai
dengan keinginan kita. Kelemahan dari pembudidayaan guppy adalah
ketidaktelitian terutama yang menggunakan sistem kawin masal. Teknik
yang digunakan dalam menghasilkan strain guppy yang unggul dalam dengan
menghasilkan F4 atau biasa juga disebut dengan sistem line. Untuk
mencari guppy yang bagus biasanya dapat dicari dengan betina yang
mempunyai bentuk ekor yang bagus. Sedangkan untuk jantan biasanya dicari
warna yang paling cerah juga dominan.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar