Inspirasi bisnis dapat berasal dari mana
saja, banyak pebisnis menemukan inspirasi dari kesenangan akan sesuatu
yang biasa disebut dengan hobi. Sindu Bayu Pernama salah satunya. Ia
hobi memelihara ikan sejak masih kecil. Bahkan tak disangka hobi itu
mengantarkannya ke dunia bisnis yang dapat memenuhi kebutuhan
sehari-hari keluarganya. Saat itu Sindu layaknya seorang anak kecil
bermimpi ingin mempunyai toko ikan hias.
http://majalahtower.com |
Setiap
ditanya tentang cita-citanya, ia selalu menjawab ingin mempunyai toko
ikan hias. Sejak itulah Ia mulai mengoleksi berbagai macam ikan hias
dalam akuarium miliknya. “Ketika pulang sekolah saya selalu berkunjung
ke sebuah toko ikan, uang saku untuk jajan saya sisihkan untuk membeli
ikan hias,” katanya.
Dari hari ke
hari kecintaanya akan ikan hias jatuh pada pilihan jenis ikan Guppy.
Ikan kecil dengan berbagai corak dan warna ini mengambil hatinya. Ia pun
mulai mempelajari karakteristik dari ikan Guppy dari berbagai artikel
dan forum. Ditengah-tengah perkuliahannya di kota Solo, Sindu masih
menyempatkan diri untuk belajar budidaya ikan Guppy. “Di Solo saya
bertemu dengan Nanang, teman yang juga hobi memelihara ikan. Dari
obrolan-obrolan seputar ikan hias tersebut, akhirnya saya memupuk
keberanian untuk mengembangkan usaha ternak ikan hias ini,” terangnya.
Awalnya
ia membeli sepasang ikan Guppy yang kemudian ia ternakkan. Setelah
berhasil membudidayakan beberapa ikan Guppy, kemudian ia tawarkan hasil
budidaya tersebut kepada teman-teman sekantor. Hingga akhirnya ada yang
tertarik dengan ikan hias Guppy dan memborong ikan hasil budidayanya.
“Kebetulan ada beberapa teman yang tertarik dan membeli sebagian besar
hasil budidaya ikan Guppy yang saya miliki,” ucapnya bangga.
http://majalahtower.com |
Lanjut
Sindu, Ia mulai masuk ke forum dunia ikan Guppy semakin membuka
wawasannya tentang ikan Guppy. Lewat forum-forum tersebut ia mulai
membeli bibit ikan Guppy yang memiliki harga jual tinggi dan mulai
membudidayakannya. Melalui forum-forum itu juga ia menawawarkan ikan
Guppy hasil budidayanya tersebut. Diluar dugaan, ikan hasil budidaya itu
mendapat respon positif dari pasar. Permintaan dan pesanan mulai
berdatangan.
“Di forum saya berhasil
memasarkan ikan hasil ternak sendiri. Responnya cukup besar, banyak
kolektor ikan hias mulai membeli hasil budidaya ikan Gupy yang saya
tawarkan,” jelasnya.
http://majalahtower.com |
Kisaran
harga perpasang ikan Guppy ini antara 400 ribu hingga 1 juta rupiah.
Tergantung dari jenis dan ras ikan hiasnya. Dalam sebulan Sindu berhasil
menjual sekitar 50 pasang ikan Guppy. Pelanggannya pun dari berbagai
daerah, mulai dari kota sekitar Magetan hingga Bandung dan Surabaya.
Kini dilahan terbatas didekat dapur dan seputaran rumahnya dijadikan
tempat untuk membudidayakan ikan hias Guppy. Tak disangka mimpinya
ketika masih kecil menjadi kenyataan.
media support and sponsored:
Tidak ada komentar:
Posting Komentar