![]() |
https://www.google.co.id |
Ikan yang cocok hidup pada suhu antara
23 - 26 derajat Celcius dan pH 7 ini tergolong produktif. Siklus
kematangan gonad ( telur ) terjadi 4 minggu sekali. Berarti setiap bulan
guppy siap dikawinkan. Seekor induk guppy rata-rata mampu melahirkan 20
- 70 ekor anak. Tetapi diluar negeri, dari seekor induk guppy
dilaporkan pernah mencapai 187 ekor, sekali melahirkan. Ini barangkali
rekor tertinggi yang pernah dicapai oleh ikan yang mempunyai karakter
pendamai. Pemijahan guppy umumnya dilakukan secara masal dalam bak-bak
semen atau akuarium. Sebuah akuarium ukuran 60X20X20 cm, bisa digunakan
untuk mengawinkan 20 ekor betina dengan 5 ekor jantan ( 4 : 1 ). Air
yang diinginkan guppy untuk kawin adalah lunak, sedikit basa dengan suhu
optimum 24 derajat Celcius. Karena di alam aslinya guppy bisa hidup di
dua perairan yang berbeda salinitas ( kadar garam ) ; tawar dan payau.
Maka untuk keberhasilan, dianjurkan penambahan garam dapur (NaCl)
kedalam media pemijahannya, dengan dosis 1 sendok makan setiap 10 liter
air. Kedalam tempat pemijahan perlu diberi tanaman air yang sudah dicuci
bersih, biasanya eceng gondok atau hydrilla. Tanaman air dalam jumlah
cukup sangat berguna sebagai pelindung bagi anak-anak guppy yang baru
dilahirkan. Bila semua syarat telah dipenuhi, langkah selanjutnya adalah
memilih induk yang siap kawin. Induk yang baik merupakan syarat mutlak
dalam mengawinkan guppy. Sebab untuk mendapatkan keturunan yang baik,
perlu diketahui secara jelas asal usul sang induk. Demikian kata
Christopher Higgin, salah seorang anggota IFGA. Higgin malah menyarankan
agar tidak membeli induk dari sembarang tempat, seperti di toko-toko
ikan hias, jika kita ingin mendapatkan keturunan guppy berkwalitas baik.
Tetapi belilah dari para pembudidaya guppy yang betul-betul menyediakan
induk bermutu, dimana kemurnian atau garis keturunannya diketahui
secara jelas. Untuk membedakan jantan dan betina, selain ukuran, bisa
juga dengan cara melihat bentuk dan warna sirip ekor. Ikan jantan,
disamping badannya lebih kecil, warnanya cukup kontras dengan sirip ekor
yang sangat indah. Sedangkan induk betina, ukurannya relatif lebih
besar, tetapi warnanya agak pucat dan tidak menarik. Pedoman lain yang
cukup meyakinkan, bisa kita temukan pada ikan jantan. Guppy jantan
dewasa, dibelakang sirip perutnya, terdapat " Gonopodium ", yang
merupakan modifikasi dari sirip anus. bentuknya agak menonjol dan
runcing. dengan bantuan Gonopodium inilah, induk jantan guppy
menyalurkan spermanya kepada induk betina, atau sebagai tempat
sementara, dan sewaktu-waktu siap disalurkan.
Seperti
telah dijelaskan, bahwa pembuahan pada ikan guppy terjadi didalam tubuh
induk betina, karena itu setelah penyatuan induk jantan dan betina,
kita hanya tinggal menunggu lahirnya anak-anak guppy dari rahim
induknya. Kalau semua berjalan lancar, anak-anak guppy biasanya sudah
terlihat berenang secara bebas seminggu setelah pemasukkan induk ke
dalam tempat pemijahan.
Anak-anak
guppy yang baru lahir, harus segere dipindah ketempat lain. Kalau
tidak, ada kecenderungan dari sang induk untuk memangsa anaknya sendiri,
lebih-lebih dalam keadaan kurang makanan.
Hari-hari
pertama, benih guppy bisa diberi infusoria atau bisa juga benih artemia
yang baru menetas. setelah seminggu, benih guppy umumnya sudah sanggup
melahap makanan yang ukurannya lebih besar, seperti kutu air saring.
Umur sebulan, anak-anak guppy bisa diberi pakan buatan secara
berseling-seling dengan pakan hidup seperti cacing sutera.
Budidaya guppy sebenarnya relatif mudah, disamping harapan yang cukup menjanjikan, disamping banyak penggemarnya di luar negeri.
media support and sponsored:
Tidak ada komentar:
Posting Komentar