Penyebaran
https://id.wikipedia.org/wiki/Berkas:Poecilia_reticulata_Fry_DSC04357_nevit.jpg (Burayak gupi berumur seminggu di akuarium) |
Suwadakar adalah ikan asli Amerika Tengah dan Selatan, menyebar di Kep. Barbados, Trinidad dan Tobago, Guyana, Antillen Belanda, Kep. Virgin, Brazilia, dan Venezuela.
Melalui jalur perdagangan dan lain-lain, ikan ini telah dibawa ke
berbagai tempat di semua benua di dunia kecuali Antartika, dan kemudian
meliar di perairan-perairan bebas.
Gupi dimasukkan ke Indonesia sebagai ikan akuarium
pada sekitar tahun 1920an, namun kemudian terlepas atau dilepaskan ke
perairan bebas. Agaknya ikan ini semula diharapkan dapat membasmi larva nyamuk di alam untuk mengendalikan penyakit malaria, akan tetapi tidak berhasil. Ikan gupi di akuarium dapat mencapai panjang 60 mm,
namun di alam kebanyakan hanya tumbuh hingga sekitar 35 mm saja; dan
ukuran ini terlalu kecil untuk memangsa jentik-jentik nyamuk.
Karena keperidiannya, gupi lekas membiak dan merambah aneka perairan
bebas. Pada tahun 1929 tercatat bahwa ikan ini dapat ditemukan di hampir
semua kolam dan parit di Jawa Barat. Sekarang ikan ini telah meluas ke pelbagai tempat di Nusantara, dan mungkin telah menjadi ikan yang paling melimpah di Jawa dan Bali.
Taksonomi
Ikan kecil ini semula ditemukan oleh Robert John Lechmere Guppy di Trinidad pada 1866. Albert C. L. G. Gunther belakangan pada tahun itu juga, menamai ikan ini dengan sebutan Girardinus guppii untuk menghormati sang penemu. Namun ternyata ikan ini telah dideskripsi terlebih dulu dengan nama sah Poecilia reticulata oleh Wilhelm Peters pada 1859, sehingga nama Girardinus guppii hanya mendapatkan status sebagai sinonim (junior synonym). Meski demikian, nama umum gupi (guppy) bagi ikan ini telah terlanjur tenar dan digunakan di mana-mana.
Kerabat dekat
Ikan seribu berkerabat dekat dengan ikan moli (Poecilia latipinna), ikan moli hitam (Poecilia sphenops), ikan ekor-pedang (Xiphophorus helleri), serta ikan platis (Xiphophorus maculatus).
Gupi dapat berkawin silang dengan beberapa jenis moli seperti P. latipinna dan P. velifera, yakni gupi jantan dengan moli betina. Namun anak hasil persilangan ini selalu berkelamin jantan dan cenderung mandul. Sementara persilangan dengan Poecilia wingei dapat menghasilkan anak yang subur.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar