Cara Budidaya Ikan Guppy : Sama seperti dengan ikan cupang dan ikan kecil lainnya. Sebelum budidaya sebaiknya persiapkan semua kebutuhan dan perlengkapan Ikan guppy
yang banyak diminati oleh kalangan menengah atas dan harga jualnya
lebih mahal dari ikan-ikan kecil lainnya. Karena "guppy memiliki warna dan
sirip yang panjang, cantik dan bervariasi".
http://2.bp.blogspot.com |
Calon induk guppy dapat diperoleh setelah ikan guppy berumur 4 bulan.
Untuk perkawinan, cukup dilakukan dalam masa 3 mingguan. Masa
pemeliharaan induk dilakukan di wadah terpisah. Makanan yang diberikan
dapat berupa larva Chironomus (yaitu chu merah) dan Daphnia (kutu air
raksasa), yang diberikan dua kali sehari. Pergantian air dilakukan 2-3
hari sekali sebanyak 20-30% dari volume wadah pemeliharaan.
Ikan guppy hias dapat dikawinkan baik secara berpasangan maupun dengan
cara massal dengan perbandingan antara induk jantan dan induk betina
1:1. karena perkawinan ikan guppy secara massal tetapi belum tentu
terjadi semua pada guppy di hari pertama setelah dicampurkan, maka
biasanya lama pencampuran 4-7 hari. Selama waktu tersebut ikan guppy
sudah kawin sehingga ikan betina dapat dipisahkan dari induk guppy
jantannya agar tidak terganggu oleh induk guppy jantan. Induk betina
yang sudah kawin tersebut dapat dipelihara diwadah akuarium berukuran cm
atau di bak atau di baskom yang diberi aerator.
Setelah dua minggu dari waktu pemisahan anak dengan induk induk, sudah
dapat diketahui induk betina yang hamil dengan cara menerawang / melihat
adanya daerah gelap pada bagian belakang sirip anal guppy dan perutnya
sedikit membengkak. Induk ikan yang tidak hamil diambil dan dimasukkan
ke dalam wadah pemeliharaan induk, sementara induk yang hamil dibiarkan
disatukan atau disatukan ke wadah yang lain.
Jumlah anak guppy khususnya guppy kualitas import dari
setiap kelahiran berkisar antara 10-100 ekor dengan perbandingan jenis
kelamin sekitar 1:1. Anak ikan guppy yang lahir dipisah dari induk agar
tidak terjadi persaingan dalam mendapatkan makanan. Selain itu, agar
induk guppy tersebut mendapatkan makanan yang cukup sehingga kehamilan
keduanya dapat menghasilkan anak dengan jumlah yang maksimal.
Anak ikan yang baru lahir belum membutuhkan makanan. Setelah berumur
satu hari, anak ikan diberi makan Artemia atau kutu air yang kecil atau
pelet halus. Pemeliharaan anak ikan guppy import hias sebaiknya di
ruangan yang bisa terkena sinar matahari agar warnanya semakin
cemerlang. Wadah pemeliharaan anak ikan dapat berupa bak beton atau bak
plastik yang cukup luas yang dilengkapi dengan sistem aerator.
Pergantian air dilakukan setiap dua hari sekali sebanyak 20-30% volume
wadah pemeliharaan.
Seleksilah jenis kelamin dapat dilakukan setelah anak ikan guppy
berumur satu bulan dengan cara melihat ciri kelamin sekundernya seperti
sirip ekor lebih panjang, warna lebih bagus dan sirip anal yang
runcing. Sebagian besar anak ikan betina yang dihasilkan bisa dijual
atau dibuang dan sisanya dapat dipelihara lebih lanjut untuk dijadikan
calon induk.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar