![]() |
guppyfish.biz |
Penyempurnaan crowntail guppy terus berlangsung. Salah satu buktinya
saat Agung memboyong 3 pasang crowntail guppy kualitas kontes dari
penangkar di Thailand. Disebut berkualitas kontes karena ukuran serit
dan ketebalan sirip seragam. Hasil seleksi yang mendekati sempurna itu
pun menjadi pembicaraan di antara hobiis dan penangkar guppy dunia sejak
2008. Di tanah air sang crowntail guppy mulai disinggung pada medio
2009. Respon dan permintaan dari para hobiis cukup tinggi. Sayang,
produksinya terbatas.
Peluang itu ditangkap Agung yang lantas menangkarkan 3 pasang
crowntail guppynya. Poecilia itu tidak dipijahkan massal, tetapi
dipasangkan satu per satu. Dari sepasang induk Agung memperoleh 30
burayak, seluruhnya berekor crowntail dengan komposisi jantan dan betina
50 : 50. Untuk menguji apakah secara genetik sudah stabil Agung kembali
mengawinkan 5 pasang crowntail guppy itu. Hasilnya, 100% berekor
crowntail. “Sekitar 90% di antaranya masuk kualitas kontes,” kata
pemilik Agungfarm itu.
![]() |
aquariumworld.nz |
Hasil pemijahan itu langsung diminta hobiis. Walhasil yang tersisa di
tangan Agung kini tinggal 10 ekor. Selain ekor mirip cupang serit,
crowntail guppy punya warna tubuh mencolok: merah muda, biru, hijau,
kuning, dan jingga. Saat terpapar cahaya lampu tubuhnya tampak
berkilauan. Makanya Agung tidak ragu membanderol crowntail guppy dengan
harga tinggi: kualitas kontes Rp1-juta/pasang, kualitas biasa Rp300.000
per pasang.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar